Inilah 3 Tipe Mekanisme Pengontrol Pemindah Roda Gigi Pada Transmisi Manual
Mekanisme pengoperasian transmisi berfungsi untuk menyediakan hubungan antara pengemudi dengan bekerjanya transmisi, sehingga mekanisme pengoperasian merupakan sarana untuk mengendalikan bekerjanya transmisi oleh pengemudi. Dengan demikian pengemudi dapat memilih gigi kecepatan yang dianggap sesuai dengan kondisi kecepatan dan beban kendaraan.
Jenis mekanisme pemindah roda gigi pada transmisi manual
Jika tuas pemindah didorong penuh ke kiri maka lengan selektor akan berada pada tuas garpu gigi 1 dan 2, pada posisi ini bila didorong kedepan berarti lengan selektor menarik tuas garpu gigi 1 dan 2 dan membawa synchronmesh masuk ke posisi gigi 1. Sebaliknya bila menarik tuas pemindah kebelakang berarti mendorong tuas garpu gigi 1 dan 2 dan membawa synchronmesh masuk ke posisi gigi 2. Ketika tuas pemindah dilepas maka tuas pemindah akan berada ditengah dan lengan selektor akan berada pada tuas garpu gigi 3 dan 4, pada posisi ini bila didorong kedepan berarti lengan selektor menarik tuas garpu gigi 3 dan 4 membawa synchronmesh masuk ke posisi gigi 3. Sebaliknya bila menarik tuas pemindah kebelakang berarti mendorong tuas garpu gigi 3 dan 4 membawa synchronmesh masuk ke posisi gigi 4. Kalau tuas pemindah ditarik penuh ke kanan maka lengan selektor akan berada pada tuas garpu mundur, pada posisi ini bila tuas pemindah ditarik kebelakang berarti mendorong tuas garpu mundur dan membawa roda gigi masuk ke posisi gigi mundur.
Keuntungan dari mekanisme pemindah gigi transmisi tipe langsung ini adalah :
- Pemindahan gigi dapat dilakukan dengan cepat.
- Pemindahan gigi akan lebih lembut dan lebih mudah.
- Posisi pemindah gigi dapat diketahui dengan mudah.
Tipe mekanisme pemindah gigi tidak langsung (remote control) yang terletak pada steering column merupakan sistem pemindah gigi terpisah dari transmisi dan diletakkan di steering column karena disebabkan letak antara ruang kemudi yang berjauhan dengan posisi transmisi, Adapun tipe ini dibagi menjadi dua, yaitu Tipe Coulomn Shift dan Tipe Floor Shift.
Tipe ini biasanya dipakai pada kendaraan yang letak transmisinya berada dibelakang posisi pengemudi sehingga membutuhan mekanisme penghubung tambahan. Karena memakai mekanisme penghubung (sambungan) lebih banyak maka kontruksi tipe ini lebih rumit dibandingkan dengan yang tipe langsung dan pada tipe ini memerlukan perawatan yang rutin pada sambungan-sambungan tambahan yaitu perlu dilakukan pemberian gemek/ vet/ paslin pada sambungan-sambungan engsel. Selain itu juga memerlukan penyetelan-penyetelan sambungan secara berkala.
Tipe mekanisme pemindah gigi tidak langsung (remote control) yang terletak dilantai merupakan sistem pemindah gigi terpisah dari transmisi dan diletakkan di lantai karena disebabkan letak antara ruang kemudi yang berjauhan dengan posisi transmisi.
Tipe pemindah gigi tidak langsung yang terletak pada lantai biasanya digunakan pada kendaraan yang letak transmisinya berada jauh didepan posisi pengemudi sehingga pada tipe ini juga memerlukan mekanisme penghubung (sambungan) tambahan. Karena memakai mekanisme penghubung (sambungan) juga maka kontruksi tipe ini juga lebih rumit dibandingkan dengan yang tipe langsung dan pada tipe ini memerlukan perawatan yang rutin pada sambungan-sambungan tambahan yaitu perlu dilakukan pemberian gemek/ vet/ paslin pada sambungan-sambungan engsel. Tipe ini juga memerlukan penyetelan sambungan-sambungan yang dilakukan secara berkala.
Sekian dan terimakasih, silahkan kunjungi juga posting kami ini :Inilah 5 Tipe Rem Tromol Pada MobilYang Harus Anda Ketahui.
Sekian dan terimakasih, silahkan kunjungi juga posting kami ini :Inilah 5 Tipe Rem Tromol Pada MobilYang Harus Anda Ketahui.